Blog

Ya, menulis untuk menuliskan sejarah diri. Kalimat ini tiba-tiba muncul dalam benak saya, saat saya menonton sebuah video dokumenter di Youtube, yang membahas tentang kedaton/keraton kerajaan

Namanya Shreya Karmakar. Saya menemukannya tidak sengaja. Saat saya melakukan 'kegiatan andalan', yaitu scrolling aplikasi YMusic, saya berniat mencari lagu Tujh Mein Rab Dikhta Hai. Iya lagu India.

Menulis tanpa beban. Sudah hilang dari saya ternyata. Setiap akan membuat tulisan baru di blog, saya selalu gagal melanjutkan karena selalu merasa ada yang kurang dari tulisan saya. (baca : ketikan

Selalu merasa tidak puas dengan tampilan blog dan platform yang dipakai, membuat saya menjadi sering mengganti dan mengganti. Saya tahu. Itu berakibat buruk bagi sebuah blog. Tapi, rasa tidak puas